PEMERINTAH PROVINSI LAMPUNG
DINAS
BINA MARGA DAN BINA KONSTRUKSI
Jalan Sp. Unit VIII – Gedung Aji MulaI Direkonstruksi, Ditarget Rampung Tahun Ini
06 May 2025
Dilihat 211 kali
Lampungmaju
Image Jalan Sp. Unit VIII – Gedung Aji MulaI Direkonstruksi, Ditarget Rampung Tahun Ini

BMBK: Rekonstruksi Jalan Sp. Unit VIII – Gedung Aji di Kabupaten Tulang Bawang ditargetkan rampung tahun ini. Ruas ini merupakan penghubung utama dari wilayah setempat menuju Jalan Lintas Sumatera, sekaligus menjadi jalur vital bagi arus logistik dan mobilitas masyarakat. 

 

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Koridor 16 Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung, Haryono  S.T.,MT, mengatakan bahwa proyek ini menjadi prioritas pemerintah provinsi (Pemprov) karena letaknya yang strategis dan berdampak terhadap aktivitas perekonomian warga. 

 


“Jalan ini adalah urat nadi masyarakat Tulang Bawang bagian dalam itu menghubungkan langsung jalan nasional. Kalau putus, aktivitas bisa lumpuh,” kata Haryono melalui pernyataan persnya, Selasa (6/5/2025). 

 


Proyek tersebut, sambungnya, sudah berjalan sesuai jadwal dan terus dipantau perkembangannya. Panjang penanganan mencapai 1.095 meter dengan masa pelaksanaan selama 180 hari kalender. 

 


“Kita optimis tahun ini selesai. Kalau tidak ada kendala cuaca ekstrem atau teknis di lapangan, kita targetkan fungsional penuh dalam waktu dekat,” sambungnya.

 


Ia menambahkan, ruas Sp. Unit VIII – Gedung Aji termasuk dalam koridor strategis yang menghubungkan berbagai pusat pertanian dan permukiman di Tulang Bawang dengan jalur lintas utama Sumatera.

 


“Selama ini masyarakat mengandalkan jalan ini untuk angkut hasil pertanian. Kami harap setelah direkonstruksi, distribusi barang makin lancar, ongkos logistik bisa ditekan, dan kualitas hidup warga meningkat,” tambahnya.

 


Selain rekonstruksi badan jalan, pekerjaan juga meliputi perbaikan struktur dasar jalan, perkerasan beton semen, dan pembangunan talud penahan tanah di sejumlah titik rawan longsor. 

 


Ia tak lupa mengingatkan pentingnya partisipasi warga dalam menjaga hasil pembangunan. 


“Kami mohon dukungan masyarakat, baik dalam menjaga area pekerjaan maupun setelah jalan selesai nanti. Aset ini milik bersama,” tutupnya. (Publikasi BMBK Lampung)